Minggu, 10 November 2013

VIDEO CONFERENCING



Sejarah Konferensi Video

Pada zaman Perkembangan teknologi komunikasi yang telah membawa perubahan pada proses penyampaian informasi. Bentuk informasi yang akan disampaikan tidak hanya audio saja, tetapi juga visual. Konferensi yang video menggunakan telekomunikasi audio dan video untuk membawa orang-orang di berbagai macam tempat yang mengadakan rapat bersama. Konsep konferensi video pun sama seperti sebuah percakapan antara dua orang (point-to-point) atau melibatkan beberapa tempat (multi-point) atau lebih dari satu orang dalam suatu ruangan yang besar pada tempat yang berbeda-beda. Selain itu pengiriman audio dan visual mempunyai kegiatan pertemuan, konferensi video pun dapat digunakan untuk berbagai dokumen, informasi yang diperlihatkan komputer, dan papan tulis.
Konferensi video analog yang begitu sederhana dapat ditetapkan sebagai awal penemuan televisi. Sistem konferensi video biasanya terdiri dari dua sistem sirkuit televisi tertutup yang terhubung dengn melalui kabel. Sejak awal penerbangan pertama ke luar angkasa, NASA menggunakan dua frekuensi radio yaitu UHF atau VHF. Namun Saluran televisi yang dilakukan seecara rutin menggunakan konferensi video semacam ini, contoh: saat ketika melaporkan dari lokasi yang jauh. Kemudian dapat memperlancar hubungan aktif ke satelit dengan menggunakan truk peralatan khusus agar menjadi agak lazim.
Usaha tersebut dengan menggunakan jaringan telepon normal untuk mengirim video scan secara lambat, seperti sistem pertama yang telah dikembangkan oleh AT&T, sebagian besar mengalami kegagalan dikarenakan: kualitas gambar yang kurang begitu baik dan ketiadaan teknik kompresi video yang sangat efisien. Kemudian Pada tahun 1970-an, konferensi video semakin besar menjadi 1 MHz bandwidth dan 6 Mbit/s angka bit dari Picturephone tetapi tidak juga menyebabkan layanan menjadi lebih makmur.
Pada tahun 1980-an, jaringan pengiriman telepon digital menjadi sangat mungkin, seperti Integrated Services Digital Networks atau ISDN, meyakinkan angkat bit minimum (biasanya 128 Kbps) untuk pengiriman kompresi audio dan video. Sistem pertama yang terdedikasi mulai muncul di pasar sebagai perluasan jaringan ISDN di seluruh dunia. Pada tahun 1990-an, sistem telekonferensi video berkembang dengan sangat cepat dari peralatan pribadi yang sangat mahal, perangkat lunak dan persyaratan jaringan untuk teknologi berbasis standar telah tersedia untuk masyarakat umum dengan biaya yang sangat wajar.
Pada 1990-an, akhirnya Internet Protocol atau IP berbasis konferensi video menjadi sangat mungkin dan teknologi kompresi video lebih efisien setelah dikembangkan sehingga memungkinkan desktop atau komputer pribadi yang berbasis konferensi video. Pada 1992, CU-SeeMe dikembangkan di Cornell oleh Tim Dorcey et al., IVS dirancang di INRIA, agar telekonferensi video tiba ke masyarakat dan layanannya gratis, web plugin dan perangkat lunak, seperti NetMeeting, MSN Messenger, Yahoo Messenger, SightSpeed, Skype dan lain-lain membawa kemurahan, meskipun kualitasnya rendah.

George W. Bush mengadakan konferensi video di Offutt Air Force Base 07FB 2440
Konferensi video (Inggris: videoconference) adalah seperangkat alat teknologi telekomunikasi interaktif yang memungkinkankan anatara dua pihak atau lebih dari dua lokasi yang berbeda-berbeda, tapi dapat berinteraksidengan melalui pengiriman dua arah audio dan video secara bersamaan tanpa bergantian sedikitpun.

Video conference pertama pada tahun 1968

Video Conferencing dilengkapi dengan system suara dan gambar (Audio & Video).  Fungsi Video Conferencing yaitu: setiap orang yang berada dalam satu lokasi yang berbeda pasti dapat melihat dan mendengarkan suara selagi konferensi masih bisa dapat dilakukan dengan baik. Temuan Televisi pada system operasi conferencing vbideo daspat digunaka untuk mnegirim dan menerima signal Audio(Gambar) dan signal Video(Suara). Pada wal Konfigurasi penemaun televise dapat vdigunakan dengan 3 cara yaitu:
·         Video Satu Arah dan Audio Satu Arah
·         Video Satu Arah dan Audio Dua Arah
·         Video dan Audio Dua Arah

Kelebihan dan Kelemahan Konfernsi Video
Kelebihan konferensi video antara lain yaitu:
  • Dapat Meningkatkan produktivitas, dan kemampuan VTC untuk berbagi dokumen, ide atau gambar dengan sangat  mudah dan cepat.
  • Untuk Menghemat biaya.
  • Dan  Dapat Menghemat waktu.

Kelemahan konferensi video antara lain yaitu:
  • Harganya masih terbilang mahal untuk dapat dimiliki sehingga yang ada hanya perusahaan atau organisasi tertentulah yang mempunyai cukup dana (biaya) dan sangat dibutuhkan oleh orang yang memiliki konferensi video.
  • Alat-alat untuk konferensi video sulit untuk didapat dan di proses melalui penginstalan dan harus ekstra hati-hati sekali agar tidak terjadi kesalahan.

Dampak Konferensi Video dalam lingkungan

Ø  Masyarakat umum

Konektivitas Internet dengan berkecepatan tinggi telah tersedia lebih banyak dengan biaya terjangkau serta biaya pengambilan video dan tampilan teknologi yang telah menurun. Akibatnya adalah sistem konferensi video pribadi berdasarkan webcam, sistem komputer pribadi, kompresi perangkat lunak dan konektivitas internet broadband telah menjadi terjangkau bagi masyarakat umum. Selain itu, perangkat keras juga digunakan untuk teknologi yang terus meningkatkan kualitasnya tetapi harga semakin menurun drastis. Ketersediaan freeware (sering disebut sebagai bagian dari program chatting) telah membuat perangkat lunak berbasis konferensi video dapat diakses oleh banyak orang(seluruh masyarakat).
Konferensi video ini juga menambahkan alternatif lain yang mungkin dapat dipertimbangkan apabila:
  • Percakapan langsung yang dibutuhkan;
  • Informasi visual merupakan komponen penting dari sebuah percakapan;
  • Pihak percakapan tidak bisa datang ke lokasi yang sama, atau
  • Biaya atau waktu perjalanan merupakan suatu pertimbangan.

Ø  Pendidikan

Konferensi video memberikan kesempatan kepada siswa untuk belajar dengan berpartisipasi dalam bentuk komunikasi dua arah. Selain itu, guru dan dosen dari seluruh dunia dapat dibawa ke kelas di daerah terpencil. Siswa dari beragam komunitas dan latar belakang dapat datang bersama untuk belajar tentang satu sama lain. Siswa mampu mengeksplorasi, berkomunikasi, menganalisis, dan berbagi informasi dan ide dengan satu sama lain.

Melalui konferensi video siswa dapat mengunjungi bagian lain dari dunia untuk berbicara dengan orang lain, mengunjungi kebun binatang, museum dan sebagainya, untuk belajar. Sekolah kecil dapat menggunakan teknologi konferensi video untuk menyatukan sumber daya dan mengajar kursus (seperti bahasa asing) yang tidak dapat ditawarkan.

Ø  Bisnis


Konferensi video dapat memungkinkan individu berada di tempat-tempat jauh untuk mengadakan rapat dalam waktu singkat. Waktu dan uang yang dahulu dikeluarkan dalam perjalanan dapat digunakan untuk pertemuan singkat. Teknologi seperti VoIP dapat digunakan dalam hubungan dengan konferensi video untuk mengaktifkan pertemuan bisnis tatap muka dengan menggunakan biaya rendah tanpa meninggalkan meja, terutama untuk bisnis dengan kantor tersebar luas. Teknologi ini juga digunakan untuk telecommuting, di mana karyawan bekerja dari rumah.

Ø  Obat dan kesehatan

Konferensi video adalah teknologi yang sangat berguna untuk telemedicine dan aplikasi telenursing, seperti diagnosis, konsultasi, pengiriman gambar medis, dan lain-lain. Dengan menggunakan konferensi video, pasien dapat menghubungi perawat dan dokter dalam keadaan darurat atau situasi rutin, dokter dan paramedis profesional dapat mendiskusikan kasus di jarak yang jauh.

Di daerah pedesaanpun juga dapat menggunakan teknologi konferensi video untuk tujuan mendiagnostik sehingga menyelamatkan nyawa dan membuat penggunaan uang perawatan kesehatan agar menjadi lebih efisien. Perangkat khusus seperti mikroskop yang dilengkapi dengan kamera digital, videoendoscopes, perangkat USG, otoscopes, dan lain-lain dapat digunakan bersama-sama dengan peralatan konferensi video untuk mengirimkan data tentang pasien.

Ø  Hubungan media

Konsep press videoconference dikembangkan pada Oktober 2007 oleh African Press Organization atau APO untuk mengizinkan wartawan Afrika internasional untuk berpartisipasi dalam konferensi pers tentang masalah pembangunan dan pemerintahan yang baik. Press videoconference memungkinkan untuk mengatur sebuah konferensi pers internasional menggunakan konferensi video melalui Internet. Wartawan diperkenakan dapat berpartisipasi dalam sebuah konferensi pers internasional dari mana saja tanpa meninggalkan kantor. Wartawan hanya perlu duduk di depan komputer yang terhubung ke internet dan mengajukan pertanyaan-pertanyaan kepada pembicara.

Mencegah Masalah Konferensi Video

Ada dua masalah yang menonjol untuk mencegah konferensi video menjadi suatu bentuk komunikasi standar dan mempunyai system kemampuan konferensi video diamana saja, yaitu:
  1. Kontak mata: Telah diketahui bahwa kontak mata yasng mempuyai peran begitu besar dalam percakapan, merasa perhatian dan niat serta aspek lain dari komunikasi kelompok. Sementara itu percakapan telepon biasanya tidak memberikansebuah  isyarat pada kontak mata, konferensi video pun dapat dikatakan lebih buruk dari apapun yang memberi kesan salah bahwa berbicara jarak jauh adalah digunakan untuk menghindari pada kontak mata.
  2. Penampilan kesadaran: Masalah yang kedua dengan konferensi video adalah saat sedang  berada didepan kamera dengan mengubah aliran video memungkinkan dapat merekam. Beban presentasi yang dapat diterima pada penampilan layar tidakhanya  hadir dalam suatu komunikasi audio saja. Penambahan sebuah video itu sebenarnya dapat mengganggu komunikasi dengan yang lain,  mungkin karena proses kesadaran saat berada di depan kamera.
Masalah kontak mata pun dapat diselesaikan dengan miliki kemajuan teknologi, sedangkan kemungkinan munculnya masalah kesadaran akan luntur/memudar ketika orang-orang telah terbiasa dengan adanya system operasi konferensi video.
.
Siswa Schoolhouse global yang berkomunikasi melalui CU-SeeMe, dengan framerate video antara 3-9 frame per detik (1993).

*    Teknologi

Teknologi inti yang digunakan untuk konferensi video adalah sistem kompresi digital audio dan video stream secara nyata. Perangkat keras atau perangkat lunak dengan melakukan kompresi disebut codec. Angka kompresi dapat dicapai hingga 1:500. Digital yang dihasilkan aliran 1s dan 0s dibagi menjadi paket label, yang kemudian dikirimkan melalui jaringan digital (biasanya ISDN atau IP). Penggunaan modem audio dalam saluran pengiriman memungkinkan penggunaan Plain Old Telephone System atau POTS, dalam beberapa aplikasi kecepatan rendah, seperti videotelephony, karena POTS mengubah getaran digital ke atau dari gelombang analog dalam rentang spektrum audio.

Komponen lain yang dibutuhkan untuk sistem konferensi video meliputi:
  • Video input: kamera video atau webcam
  • Video output: monitor komputer, televisi atau proyektor
  • Audio input: mikrofon
  • Audio output: biasanya pengeras suara yang berkaitan dengan perangkat layar atau telepon
  • Data transfer: jaringan telepon analog atau digital, LAN atau Internet
Ada 3 jenis perangkat yang didedikasikan untuk konferensi video:
    1. Konferensi video kelompok besar: non-portabel, besar, perangkat yang digunakan lebih mahal untuk ruangan besar dan auditorium.
    2. Konferensi video kelompok kecil: non-portabel atau portabel, lebih kecil, perangkat lebih murah yang digunakan untuk ruang rapat kecil.
    3. Konferensi video individual: biasanya perangkat portabel, dimaksudkan untuk satu pengguna, mempunyai kamera tetap, mikrofon, dan pengeras suara terintegrasi ke dalam konsol.

o   Acoustic Echo Cancellation

Fitur yang mendasari dari sistem konferensi video profesional adalah Acoustic Echo Cancellation atau AEC. Echo dapat didefinisikan sebagai sumber gelombang interferensi yang direfleksikan dengan sebuah gelombang baru yang diciptakan oleh sumber. AEC adalah suatu algoritma yang mampu mendeteksi ketika suara atau ucapan masuk kembali ke audio input dari codec konferensi video. Apabila AEC tidak diperiksa, dapat menyebabkan beberapa masalah seperti:
  1. Dapat Mendengarkan suara sendiri (biasanya tertunda secara signifikan).
  2. Kuatnya gema, membuat saluran suara menjadi tidak berguna karena sulit untuk pahami.

o   Multipoint videoconference


Konferensi video bersama antara tiga tempat yang jauh atau lebih untuk dimungkinkan melalui Multipoint Control Unit atau MCU. MCU merupakan jembatan yang menghubungkan suatu panggilan dari beberapa sumber dalam cara yang mirip dengan menggunakan panggilan audio konferensi. Untuk semua pihak yang memanggil unit MCU, atau unit MCU juga dapat menghubungi pihak-pihak yang akan berpartisipasi secara berurutan.
Ada MCU yang murni perangkat lunak, dan yang lain merupakan kombinasi dari perangkat keras dan perangkat lunak. MCU dapat berdiri sendiri sebagai perangkat keras atau dapat dimasukkan ke dalam unit konferensi video terdedikasi. Keuntungan dari teknik tanpa MCU adalah video dan audio secara umum memiliki kualitas yang lebih tinggi karena tidak harus disampaikan melalui titik pusat. Selain itu, pengguna dapat membuat panggilan multipoin ad-hoc tanpa memerdulikan ketersediaan atau kontrol dari MCU.



Sumber:
http://www.broadband.gov/plan/10-healthcare/






Daftar Pustaka

Tidak ada komentar:

Posting Komentar