Senin, 21 Oktober 2013

SEREM, LUCU dan Little DRAMA^_^

Hajimemashite
watashi wa winda desu
Watashi wa Lambang sari Ni sunde imasu

disini gue akan menceritakan kejadian yang terjadi di SMA gue yang dulu. nah, sekarang kita mulai saja bercerita, tapi gue bingung mau mulai darimana dan gimana cara menceritakannya :-D, apa gue mulai dari jakarta ke bali, *jauhamat. hihihi

yaudah, gue langsung cus ajah ke cerita gue.
Pada pagi hari gue berangkat ke sekolah tiap hari, ternyata disana sudah banyak sekali yang sudah datang. mulai dari kelas yang terkecil (X) hingga kelas yang terbesar (XII), setelah itu kita semua melakukan aktivitas belajar. saking asikya belajar hari sudah menjelang siang, kami semuanya bergegas untuk ISOMA. tiba-tiba piano dekat kamar mandi berbunyi sendiri seperti ada yang mainin gitu, tapi pas diliat liat malah ga ada orangnya. nah lo. para kaum wanita pada ketakutan dan kaget semua akhirnya pada lari/ngibrit seperti dikejar-kejar 10000 anjing. #hehehe. dan bunyinya pun selalu datang di siang hari.

keseesokkan harinya.

pada hari sabtu pagi gue berangkat dari rumah menuju ke sekolahan, karena hari itu hari masuk sekolah juga, eittt, tapi hari tersebut ga belajar loh, cuman ekskul doang. mau tau ekskul hari sabtu apa aja? hayooo, ada yang tau ga? yang tau gue kasih cibu dech. hehehe ^_^.

emmm,
kok ga ada suaranya nih, sepi banget kayak kuburan? :-D eits, ngomong-ngomong soal kuburan jadi keingetan band kuburan nih, siapa yang berani nyanyiin lagunya? lagunya kayak gini loh:
" Lupa. Lupa. lupa. lupa. lupa lagi syairnya. Ingat. Ingat. Ingat. Ingat. Ingat lagi syairnya.
C A minor D minor ke G C lagi.. A minor D minor ke G C lagi ".
dah dulu ah nyanyinya, malu nih suaranya jelek, kayak karung rombeng. *hihihi :-D

Yuk kita lanjut ke persoalan tadi,
nah, ekskul di sekolahan gue pada hari sabtu tuh ada: Basket, Futsal, Seni tari, Broadcast, Outbound.
dari Ekskul yang diatas, yang akan gue ceritakan itu adalah ekskul Seni Tari.

yuk, yak yuk. lanjuuutttttttttttt !!!!
anak seni tari pun pada ngumpul di Ruang Aula, untuk melaksanakan ekskulnya. setelah kumpul, kami pun langsung memulai menari berbagai macam tarian daerah. ada tari aceh, melayu, jawa, dan lain sebagainya. tengah asiknya menari, salah satu dari temen gue (Ayu) ada yang mendengar suara tangisan anak perempuan, dan suara itu terdengear kecil bisa dibilang samar-samar gitu deh. "konon katanya.. kalo suaranya kecil, berarti setannya ada dekat kita lhooo *hiii serem ya*, dan sebaliknya kalo suaranya keras berarti setannya jauh dari kita".  lalu Ayu menceritakannya ke kami semua, sehingga kami semua makin penasaran dengan cerita Ayu. Tiba-tiba gue, Gita, dan Upik mendengar suara itu. Tanpa berfikir panjang kita semua  lari terbirit-birit untuk segera keluar dari ruang tersebut. Lalu, yang lain dan guru tarinya pun bergegas keluar juga dari ruangan itu. Guru tari pun menanyakan yang sebenarnya terjadi "mengapa kalian lari terbirit-birit? kami semua menjadi ikut panik melihat tingkah kalian". Lalu gue menceritakan yang sebenarnya, kalo gue, Ayu, Upik dan Gita mendengar suara tangisan anak perempuan. tak lama dari kejadian itu kami bersama Guru tari masuk ke ruangan itu LAGI untuk menyudahi kegiatan hari ini. "*iiiihhhh, sereeeem banget ya Ruang Aulanya*. Jadi takut gueee.



Dua Bulan kemudian,
Sekolahan gue sedang mengadakan acara MABIT (Malam Bina & Taqwa) khusus untuk kelas XII yang sebentar lagi mau UN. ya semacam " Prepare" gitulah. yang dilaksanakan pada malam hari. Rahma dan Yeye sedang jalan-jalan, ga sengaja lewat depan ruangan yang deket kamar mandi itu, tiba-tiba Rahma dan Yeye mendengar suaru piano itu berbunyi lagi, yang bunyinya sangat keras sekali. lalu Rahma dan Yeye berkata: kaaabbbbbuurrrrrr !!!!!!! (berlari sekencang mungkin) sambil berteriak minta tolong, TOLONGGG TOLONGGG!!! dengan nafas terengah-engah. akhirnya semua kelas XII dan Guru-Guru pun terkejut dan kaget, lalu kelas XII beserta Guru-Guru menghampiri Rahma dan Yeye untuk menanyakan apa terjadi dan segera menolong mereka. 

selain ada kejadian mennyeramkan, disana juga ada kejadian yang lucu.
begini ceritanya.
pagi hari anak cowo lagi asik-asiknya senam, eh ada yang jail dech. lalu lagunya di ganti dangdut, gangnam style dan joget caisar. yang lucunya tuh musik dangdut tapi joget caisar, gangnam style jadi goyang dangdut dan joget caisar jadi gerakan gangnam style. ^coba bayangin dech^. pasti lucu dech. gue ajah sampe ngakak sengakak-ngakaknya orang ngakak. ^^~ hahaha =D
dan satu lagi kejadian yang lucu: sehabis gila-gilaan Tubagus kebelet ke kamar mandi, pas sampe disana tiba-tiba ada salah satu santri terput yang di kamar mandi yang sedang BAB. lalu Tubagus terkejut dan berkata: Oh My God !!! ih, wowww :O, cucok dech kamu. (kami pun tertawa terbahak-bahak).
dan Tubagus pun akhirnya menari seperti "cacing kepanasan yang berguling-guling dilantai". (semua tertawa terpingkal-pingkal). Pasti kalian tau dong cacing kepanasan itu kayak gimana? nah, itu yang sedang dilakuin sama Tubagus Adrian. Dan Tubagus pun disukai dan disenangin oleh banyak orang karena kelucuannya itu. Hari demi hari Tubagus menyalurkan hobinya itu keseluruh orang yang ada disekitarnya. Hobinya pun akhirnya dilirik oleh seorang Artis Papan Atas (Hanung Bramantyo). Tak lama dari kejadian itu Tubagus ditawari sebuah kerjaan oleh seorang Artis Papan Atas, *Daripada Papan Atas mending papan penggilessan. kan lebih asik, seru dan menarik. iya gak? hehehe>^.

(Percakapan Dimulai), engg inggg enggg.....*
Tubagus: Kerjaan apaan ya pak?
Hanung: jadi pelawak terkenal, mau ga?
Tubagus: ini Beneran pak?
Hanung: ya Beneranlah, massa boongan. kalo saya boong, hidung saya panjang dong kayak pinokio. :-D.  ^^ini kartu nama + no. hp. kalo anda berminat, anda tinggal hubungin ke nomor saya ini. sayang lho, bakat sebagus anda ga dikembangin >>*kayak kue dan ikan ajah. nyam, nyamn yam, yumiii. enaaaaaaak. numero uno*<<.
Tubagus: iya pak, makasih banyak?
Hanung: sama-sama.

3 Minggu Kemudian,

Tubagus pun akhirnya menyetujui tawaran Pak Hanung (Keluarin Hp, lalu nelpon Pak Hanung). 
Keesokkan harinya Tubagus diajak ke jakarta untuk menjadi seorang pelawak terkenal. kini kegiatan rutin Tubagus adalah syuting, syuting dan syuting dan Tubgaus bmenjadi selebrita terkenal. ditengah karirnya yang sedang naik daun, ternyata oh ternyata Tubagus melawar seorang gadis cantik bernama (Shinta). lalu lengkaplah sudah kebahagiaan Tubagus saat ini: karir bagus, sudah menikah pula dan mereka pun hidup bahagia.

                                                                     ~^*HAPPY ENDING*^~

Burung Irian
Burung Cendrawasih,
Cukup SEKIAN
dan TERIMAKASIH


                                                                   SELESAI



Tidak ada komentar:

Posting Komentar